Senin, 04 April 2011

Petani Cabai Sukses

Meroketnya harga cabai pada akhir tahun 2010 lalu, para petani memiliki antusias yang besar untuk menanam cabai yang bahasa latinnya Capsicum annuum . salah satu contoh dikota tempat saya tinggal yaitu Di Kabupaten Banyuwangi tepatnya di Desa Siliragung. dahulu di desa saya banyak para petani yang menanam padi di waktu musim hujan dan jagung dimusim kemarau. tetapi karena harga padi yang rendah sedangkan harga obat - obatan yang selalu naik harga para petani selalu merugi.
satu demi satu para petani mulai belajar menanam cabai besar, meski memakan biaya yang besar untuk menanamnya tetapi di daerah saya ada pengepul cabai dan meminjami modal ke para petani. biasanya modal Rp. 6.000.000,- intuk 1/4 hektarnya. dan nanti petani wajibmenyetorkan hasil panennya kepada pengempul tersebut. 
Semakin hari banyak orang yang menjadi pengepul dan masing - masing pengepul memiliki anggota kurang lebih 100/250 orang. kini para petani bisa hidup lebih baik lagi dari pada mereka masih menjadi petani padi. mereka sudah bisa membeli sepeda motor, mambangun rumah, dan mengkuliahkan anak - anaknya.

oleh.
Arista Septian Senpon


Tidak ada komentar:

Posting Komentar